Bahwa terdakwa RULLY YANTO Als RULLY Bin RUSLI bersama-sama dengan saksi KAHARUDDIN Als KAHAR Bin (alm) KADIR, saksi ABDUL MUKSIN Als MUKSIN Bin PAKKA (Alm) dan saksi YUDHISTIRA KRESNA Bin DAENG NOMPO dan saksi JEFFRY HENDRA YAHYA Als JEFFRY Bin INDRA YAHYA (Alm) (masing-masing terdakwa yang dilakukan penuntutan secara terpisah) pada hari Jum’at tanggal 02 Februari 2024 sekitar pukul 22.00 wita atau setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam bulan Februari tahun 2024 atau setidak-tidaknya dalam tahun 2024 bertempat di perairan Laut Taboneo Kabupaten Tanah Laut atau setidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Pelaihari berwenang untuk mengadili perkara ini, mereka yang melakukan, menyuruh melakukan dan turut serta melakukan perbuatan membeli, menyewa, menukar, menerima gadai, menyewakan, menukarkan, menggadaikan, mengangkut, menyimpan atau menyembunyikan sesuatu benda, yang diketahui atau sepatutnya harus diduga bahwa diperoleh dari kejahatan penadahan, perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut :-------------------------

• Bahwa pada tanggal 31 Januari 2024 sekitar pukul 12.00 Wita saksi JEFFRY HENDRA YAHYA menelepon saksi ABDUL MUKSIN untuk menawarkan minyak jenis Fame selanjutnya saksi ABDUL MUKSIN bertemu dengan saksi JEFFRY HENDRA YAHYA di Banjarmasin untuk membahas jual beli minyak jenis Fame, sekitar pukul 21.00 Wita saksi ABDUL MUKSIN mendatangi saksi JEFFRY HENDRA YAHYA yang menginap di hotel HARPER Banjarmasin dan dikenalkan dengan saksi SUGIYARTONO yang mengaku sebagai pemilik minyak jenis Fame yang akan dijual kepada saksi ABDUL MUKSIN.
• Bahwa selanjutnya saksi ABDUL MUKSIN Als MUKSIN menghubungi saksi YUDHISTIRA KRESNA dengan memberitahukan ada barang kelebihan stok BBM yang dijual diatas kapal yang berlayar  di perairan laut Taboneo, apakah bisa menggunakan sarana angkut lalu dijawab oleh saksi YUDHISTIRA KRESNA boleh kapan, asal barangnya aman saja kemudian saksi ABDUL MUKSIN memberitahukan barang tersebut aman 100 % sampai dengan 1000 % menurut pihak penjual selanjutnya pada hari Kamis tanggal 01 Februari 2024 sekitar pukul 18.00 wita saksi YUDHISTIRA KRESNA menghubungi terdakwa menggunakan telepon yang meminta kepada terdakwa untuk membawa kapal SPOB Sumber Baru Mulyo untuk melakukan pemindahan dan pengangkutan minyak jenis Fame yang berada dilaut, sekitar pukul 23.30 wita saksi YUDHISTIRA KRESNA menelepon terdakwa lagi untuk menanyakan posisi terdakwa dan dijawab terdakwa sedang berada dirumah lalu saksi YUDHISTIRA KRESNA meminta kepada terdakwa berangkat menuju ke pangkalan kelotok di Banjar raya Banjarmasin kemudian terdakwa berangkat ke lokasi dimaksud lalu dengan menggunakan perahu kelotok terdakwa pergi menuju ke kapal SPOB Sumber Baru Mulyo selanjutnya terdakwa selaku nakhoda telah membawa kapal SPOB Sumber Baru Mulyo berlayar ke perairan laut Tabaneo Kab Tanah Laut, sekitar pukul 19.00 wita terdakwa selaku nakhoda kapal SPOB. Sumber Baru Mulyo berlayar bersamaan dengan kapal SPOB Bagas Dinar Jaya 01 yang dinahkodai oleh saksi KAHARUDDIN Als KAHAR karena saksi KAHARUDDIN Als KAHAR memiliki   titik koordinat pertemuan dengan kapal tongkang ROYAL 27 yang ditarik Tagbout ROYAL TB 27 yakni  040 19I  899 LS - 1130 48I 587 BT yang sebelumnya diberikan oleh saksi ABDUL MUKSIN, setelah sampai kepada titik kordinat pertemuan kapal di perairan laut Taboneo Kabupaten Tanah Laut, terdakwa RULLY YANTO Als RULLY melihat dengan kapal OB. Royal 27 ditarik Tb. Royal 27 selanjutnya terdakwa RULLY YANTO Als RULLY langsung merapatkan kapal SPOB Sumber Baru Mulyo ke tongkang Ob. Royal 27 untuk melakukan pemindahan minyak jenis Fame dari kapal tongkang OB. Royal 27 dengan cara kru kapal SPOB Sumber Baru Mulyo menghubungkan selang dan mesin pompa minyak dari arah lambung sebelah kiri kapal tongkang OB. Royal 27 ke bagian tangki penyimpanan BBM kapal SPOB Sumber Baru Mulyo hal yang sama juga diikuti oleh saksi KAHARUDDIN Als KAHAR dengan merapatkan kapal SPOB. Bagas Dinar Jaya 01  ke bagian kapal tongkang ROYAL 27 untuk melakukan pemindahan minyak jenis fame sebanyak  + 150 KL (seratus lima puluh kilo liter)dari kapal tongkang OB. Royal 27.
• Bahwa setelah minyak jenis Fame dari kapal OB. Royal 27 ditarik Tb. Royal 27 dipindahkan dengan menggunakan selang dan pompa ke tangki penyimpangan minyak kapal SPOB Sumber Baru Mulyo sebanyak + 350 KL (tiga ratus lima puluh kilo liter) atau setidak-tidaknya + sebanyak 348.748 L (tiga ratus empat puluh  delapan ribu tujuh ratus empat puluh delapan) liter dan dipindahkan ke  kapal SPOB Bagas Dinar Jaya 01 sebanyak + 150 KL (seratus lima puluh kilo liter) selanjutnya kapal SPOB Sumber Baru Mulyo yang dinahkodai terdakwa dan kapal SPOB. Bagas Dinar Jaya 01 yang dinahkodai saksi KAHARUDDIN Als KAHAR sama-sama meninggalkan kapal tongkang OB. Royal 27 berlayar menuju ke pangkalan yang ada di Banjarmasin.
• Bahwa terdakwa RULLY YANTO Als RULLY selaku nakhoda kapal SPOB Sumber Baru Mulyo seharusnya patut menduga atau patut menyangka minyak jenis Fame sebanyak + 350 KL (tiga ratus lima puluh kilo liter) yang diangkut terdakwa dengan menggunakan kapal SPOB Sumber Baru Mulyo yang tanpa dilengkapi dengan dokumen yang sah dan pengambilan minyak jenis Famenya dilakukan diatas kapal OB. Royal 27 ditarik Tb. Royal 27 milik PT PANCARAN MARITIM TRANSPORTINDO bukan milik saksi YUDHISTIRA KRESNA dan terdakwa tidak ada menanyakan kepada saksi YUDHISTIRA KRESNA asal usul dari minyak jenis Fame yang diangkut terdakwa tersebut melainkan hasil kejahatan pembajakan kapal tongkang OB. Royal 27  yang dilakukan oleh saksi MAWARDI EFENDI Als WARDI Bin ISMAIL(Alm) dan kawan-kawan di atas kapal tongkang ROYAL 27 yang hasil pembajakan kapal tersebut berupa minyak Fame dibeli oleh saksi ABDUL MUKSIN dan saksi YUDHISTIRA KRESNA.

------- Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 480 ke-1 KUHP jo pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.------------